Riky, Ronaldo and Suryadi, Suryadi and Irman, Irman (2020) PERLINDUNGAN HAK ROYALTI PENCIPTA ATAS KARYA CIPTA LAGU PADA TEMPAT USAHA KARAOKE. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.
Text
Riky Ronaldo_150574201041_IlmuHukum.pdf. - Riky Ronaldo.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Pembayaran royalti terhadap penggunaan hasil karya cipta lagu milik Pencipta yang dikomersialkan adalah suatu kewajiban menurut Undang-undang Nomor 28 tahun 2014 tentang Hak Cipta. Namun dalam pelaksanaannya tempat usaha karaoke masih saja ada yang tidak melakukan pembayaran royalti. Berdasarkan data yang diperoleh melalui media massa pada tahun 2019, terdapat 3 tempat usaha karaoke yang dibawa keranah hukum akibat tidak melaksanakan kewajibannya untuk membayarkan royalti. Permasalahan dari penelitian ini adalah bagaimana perlindungan hukum atas royalti karya cipta lagu pada tempat usaha karaoke. Serta tujuan dari Penelitian ini untuk mengetahui perlindungan hukum atas royalti karya cipta lagu pada tempat usaha karaoke. Adapun teori yang digunakan adalah teori perlindungan hukum. Metode penelitian yang digunakan adalam metode penelitian yuridis normatif, penelitian ini meneliti bahan pustaka atau data sekunder belaka. Hasil penelitian ditemukan bahwa perlindungan hak royalti Pencipta atas karya cipta lagu pada tempat usaha karaoke, dilakukan oleh Pencipta dengan menjadi anggota Lembaga Manajemen Kolektif terlebih dahulu untuk menikmati hak royalti yang dikomersialkan tempat usaha karaoke. Namun masih ada persoalan-persoalan yang dihadapi Pencipta terkait Lembaga Manajemen Kolektif manakah yang harus Pencipta pilih, karena terdapat suatu ketidakpastian dalam pelaksanaan perlindungan hak royalti pencipta antara Lembaga Manajemen Kolektif yang berbadan hukum nirlaba dan Lembaga bantu pemerintah dalam melaksanakan kepentingan Pencipta untuk menarik, menghimpun dan mendistribusikan royalti serta mengelola kepentingan hak ekonomi Pencipta dan Pemilik hak terkait di bidang lagu dan/atau musik. Akan tetapi DJKI, LMKN, dan delapan LMK yang berbadan hukum nirlaba seperti KCI, WAMI, RAI, SELMI, PAPPRI, ARDI, ARMINDO dan SMI telah sepakat pengumpulan dan pendistribusian royalti musik bersistem satu pintu serta LMKN yang akan menjadikan satu-satunya badan yang memiliki kewenangan untuk menarik, menghimpun, dan mendistribusikan royalti dari pengguna yang bersifat komersial Kata Kunci : Perlindungan, Hak, Royalti, Pencipta, Karya Cipta Lagu, Tempat Usaha Karaoke
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | 300. Ilmu Sosial > 320 Political dan Government Science/Ilmu Politik dan Ilmu Pemerintahan > 323.4 Civil Rights/Hak-hak Sipil 300. Ilmu Sosial > 340 Law/Ilmu Hukum > 346.04 Property/Hukum Kepemilikan, Hak Milik Pribadi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Hukum |
Depositing User: | admin fisip fisip |
Date Deposited: | 27 Jul 2021 09:55 |
Last Modified: | 27 Jul 2021 09:55 |
URI: | http://repositori.umrah.ac.id/id/eprint/1671 |
Actions (login required)
View Item |