KARTIKA DEWI CAHYANI SIMANGUNOSONG, SIMANGUNOSONG and Muzahar, Muzahar and Wiwin Kusuma Atmaja, Putra (2021) PENGARUH PERBEDAAN SUHU PEMELIHARAAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN TINGKAT KELANGSUNGAN HIDUP LARVA IKAN KAKAP PUTIH (Lates calcarifer). S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.
Text
KARTIKA DEWI CAHYANI SIMANGUNSONG_170254243002_BUDIDAYA PERAIRAN - 170254243002 Kartika Dewi Cahyani Simangunsong.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Salah satu komoditi budidaya laut yang unggul di Indonesia adalah ikan kakap putih (Lates calcarifer). Hal ini disebabkan ikan kakap putih memiliki pertumbuhan relatif cepat, mudah dipelihara dan mudah beradaptasi dengan lingkungan budidaya. Penyediaan benih yang tepat, jumlah, waktu, dan mutu menjadi faktor utama untuk menjamin kelangsungan usaha pembesaran ikan kakap putih. Kegiatan budidaya tidak selalu berjalan dengan mudah, selalu terdapat kendala yang dapat menghambat kegiatan budidaya. Kendala yang biasa dihadapi dalam usaha pembenihan ikan adalah tingkat kelangsungan hidup yang rendah dan pertumbuhan ikan yang relatif lambat (Kelabora, 2010). Fase paling kritis dalam memproduksi benih ikan adalah fase larva sampai pasca larva (benih ukuran 1-3 cm). Menurut Usman dkk. (2003), salah satu faktor lingkungan yang berpengaruh dalam pemeliharaan fase larva adalah suhu.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kisaran suhu media pemeliharaan yang optimal terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup larva ikan kakap putih. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Biologi Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Maritim Raja Ali Haji. Ikan uji yang digunakan adalah larva ikan kakap putih berumur 3 hari yang dipelihara dalam 13 akuarium, satu akuarium khusus untuk pengamatan organ. Akuarium yang digunakan berukuran (25x25x35) cm3 diisi air sebanyak 10 liter dengan kepadatan 5 ekor/liter. Perlakuan suhu yang dilakukan yaitu P1 (26°C), P2 (28°C), P3 (30°C), dan P4 (32°C) dengan 3 kali ulangan. Rancangan yang digunakan rancangan acak lengkap. Larva diberi pakan rotifera menggunakan metode adlibitum dengan frekuensi 3 kali sehari. Hasil penelitian menunjukkan larva ikan kakap putih menghasilkan laju pertumbuhan panjang dan kelangsungan hidup sebesar 4,99 mm dan 28,67%pada suhu optimal 32°C.
Actions (login required)
View Item |