Search for collections on Repository Universitas Maritim Raja Ali Haji

URGENSI LEMBAGA APPRAISAL SEBAGAI PENENTU NILAI HAK CIPTA YANG DIJADIKAN OBJEK JAMINAN FIDUSIA DI INDONESIA DALAM PERSPEKTIF PERLINDUNGAN KONSUMEN

Ranisa Anastasia, Debora and Suryadi, Suryadi and Lia, Nuraini (2021) URGENSI LEMBAGA APPRAISAL SEBAGAI PENENTU NILAI HAK CIPTA YANG DIJADIKAN OBJEK JAMINAN FIDUSIA DI INDONESIA DALAM PERSPEKTIF PERLINDUNGAN KONSUMEN. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.

[img] Text
Ranisa Anastasia Debora_170574201043_Ilmu Hukum - 170574201043 Ranisa Anastasia Debora.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
Official URL: http://lib.umrah.ac.id

Abstract

Hak Cipta sebagai suatu aset tidak berwujud bisa dijadikan sebagai suatu jaminan fidusia, hal ini terdapat pada Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta. Peran Lembaga Penilaisangat dibutuhkan dalam menentukan nilai Hak Cipta yang dijadikan sebagai objek Jaminan Fidusia. Namun, ketiadaan lembaga penilai hak cipta menjadi penghalang hak cipta untuk dijadikan sebagai hak jaminan. Dengan menggunakan pendekatan perbandingan, dengan membandingkan lembaga appraisal di Amerika dan Australia untuk bisa menjadi acuan bagi Indonesia mempunyai lembaga appraisal untuk hak cipta dengan tujuan ingin memberitahu seberapa besar peran lembaga penilai dalam menentukan nilai hak cipta berdasarkan peraturan PP Permenkeu Nomor 228/PMK.01/2019 tentang perubahan kedua atas PP Permenkeu Nomor 101/PMK.01/2014 tentang Penilai publik dimana penilai publik dapat memberikan nilai sesuai klasifikasi bidang jasa yang ditentukan dan Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Nomor KEP-620/BL/2011 tentang Pedoman Penilaian dan Penyajian Laporan Penilaian Aset Tak Berwujud di Pasar Modal sebagai dasar dalam menilai hak cipta sebagai aset tak berwujud untuk dijadikan sebagai objek jaminan fidusia. Menggunakan teori perbandingan hukum agar menggambarkan bagaimana peraturan dimana hak cipta yang bisa dijadikan sebagai objek jaminan fidusia bisa dilaksanakan dengan adanya pendirian lembaga penilai bisa terlaksana dengan baik sama halnya dengan negara Amerika dan Australia yang berhasil melakukan pembebanan hak cipta sebagai objek jaminan dengan mempunyai lembaga appraisal tersendiri

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: 300. Ilmu Sosial > 302.23. Media Komunikasi, Media Massa
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Hukum
Depositing User: admin fisip fisip
Date Deposited: 14 Dec 2021 06:27
Last Modified: 14 Dec 2021 06:27
URI: http://repositori.umrah.ac.id/id/eprint/2197

Actions (login required)

View Item View Item