SEPTIANSYAH, DWI EKA and Subiyakto, Rudi and Edison, Edison (2022) EVALUASI KEBIJAKAN FREE TRADE ZONE TERHADAP PENANAMAN MODAL DI KOTA TANJUNGPINANG. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.
PDF (COVER)
DWI_EKA_SEPTIANSYAH_150563201060_ILMU_ADMINISTRASI_NEFARA - COVER.pdf - Published Version Download (2MB) |
|
PDF (ABSTRAK)
DWI_EKA_SEPTIANSYAH_150563201060_ILMU_ADMINISTRASI_NEGARA - ABSTRAK.pdf - Published Version Download (226kB) |
|
PDF (BAB 1)
DWI_EKA_SEPTIANSYAH_150563201060_ILMU_ADMINISTRASI_NEGARA - BAB 1.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
PDF (DAFTAR PUSTAKA)
DWI_EKA_SEPTIANSYAH_150563201060_ILMU_ADMINISTRASI_NEFARA - DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (222kB) |
|
PDF (FULL TEKS)
DWI_EKA_SEPTIANSYAH_150563201060_ILMU_ADMINISTRASI_NEFARA - FULL TEKS 1.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (14MB) | Request a copy |
Abstract
Kebijakan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas bertujuam menumbuhkan ekonomi dan menarik investasi didalam negeri. Salah satu daerah yang ditetapkan menjadi kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas adalah Kota Tanjungpinang yang diatur melalui peraturan Pemerintah Pusat Nomor 47 tahun 2007, Tujuan penelitian ini mengevaluasi kebijakan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas yang dilakukan oleh Badan Pengusahaan Bintan wilayah Kota Tanjungpinang dan menemukan kendala-kendala di dalam kebijakannya dengan melihat 6 variabel berdasarkan teori evaluasi oleh winarno. Penelitian ini bersifat deskriptif dangan pendekatan kualitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive sampling. Adapun informan dalam penelitian ini berjumlah 8 orang. Dalam memperoleh data yang akurat, teknik pengumpulan data yang digunakan dengan cara wawancara dan observasi dilapangan yang kemudian hasilnya dideskripsikan sesuai dengan hasil temuan dilapangan. Hasil penelitian ini menyimpulkan dari sisi penerapan prinsip efektifitas masih belum bisa terpenuhi. Dari sisi prinsip efesiensi bahwa sumberdaya dalam penerapan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas kurang memadai. Dari sisi kecukupan menurut sumber-sumber bahwa kebijakan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas bintan wilayah kota tanjungpinang sudah di nilai cukup baik. Dari sisi perataan yaitu fasilitas dan kemudahan yang berada di kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas bisa di manfaatkan oleh investor maupun masyarakat luas tanpa ada perkecualian khusus dari para pelaku pelaksana kebijakan. Dari sisi respontifitas di dalam penerapan kebijakan di kawasan perdagangan bebas pelabuhan bebas, sikap masyarakat sangat mendukung di dalam pembagunan-pembagunan infastruktur. Dari sisi ketepatan suatu program yang di lakukan oleh para pelaku kebijakan sudah mulai berjalan dengan baik. evaluasi kebijakan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas di wilayah Kota Tanjungpinang masih memiliki beberapa kekurangan yaitu masih lemahnya pengawasan terhadap barang bebas cukai yang beredar diwilayah Pabean, belum tercapainya tujuan dari kebijakan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas, masalah sumber daya dan lahan, dan. Adapun saran yang peneliti berikan adalah Pemerintah pusat harus memberikan kejelasan terkait dengan kejelasan status lembaga dari Badan Pengusahaan Bintan Wilayah Kota Tanjungpinang, perlunya dukungan finansial dari pemerintah daerah, ditingkatkannya pengawasan terkait dengan peredaran barang non cukai di wilayah Pabean di Kota Tanjungpinang serta Mempercepat pembangunan sarana, prasarana dan infrastruktur terutama meningkatkan sosialisasi dan promosi yang kepada sasaran kebijakan ,
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Subjects: | 300. Ilmu Sosial > 350 Public Administration/Administrasi Negara | |||||||||
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Administrasi Negara | |||||||||
Depositing User: | user IAN | |||||||||
Date Deposited: | 27 Jul 2022 01:30 | |||||||||
Last Modified: | 27 Jul 2022 01:30 | |||||||||
URI: | http://repositori.umrah.ac.id/id/eprint/3396 |
Actions (login required)
View Item |