FINELITA, SARAGI and Sri, Wahyuni and Emmy, Solina (2022) FENOMENA UGASAN TOROP PADA PENGHAYAT KEPERCAYAAN UGAMO MALIM DI PUNGUAN BATUAJI, KOTA BATAM. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.

	Text (COVER) FINELITA SARAGI _180569201019_SOSIOLOGI_COVER.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (ABSTRAK) FINELITA SARAGI _180569201019_SOSIOLOGI_ABSTRAK.pdf - Published Version Download (718kB)
	Text (BAB I) FINELITA SARAGI _180569201019_SOSIOLOGI_BAB I.pdf - Published Version Download (2MB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) FINELITA SARAGI _180569201019_SOSIOLOGI_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (879kB)
	Text (FULL TEKS) FINELITA SARAGI_180569201019_SOSIOLOGI_FULL TEKS.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada punguan batuaji Kecamatan Bengkong Murni Kelurahan Tanjung Buntung Kota Batam. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui modal sosial pada ugasan torop oleh parmalim punguan batuaji. Teori yang digunakan adalah teori modal sosial yang dikemukakan oleh Fukuyama terdiri dari kepercayaan, jaringan dan norma. Jenis penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah 7 orang yaitu 4 orang pangula punguan batuaji, 2 orang rumah tangga yang sudah lama berada di punguan tersebut dan 1 orang yang menggunakan dan menerima ugasan torop. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling yaitu pengambilan atau penarikan sampling dilakukan dengan memilih objek berdasarkan kriteria spesifik yang telah ditetapkan oleh peneliti. Sumber data yang digunakan adalah sumber data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang didapatkan melalui hasil wawancara terstruktur secara mendalam berdasarkan pedoman wawancara. Dalam penelitian ini menemukan modal sosial yang saling terhubung di punguan batuaji. Dengan adanya modal sosial menjadikan seseorang merasa yakin antar sesama dan sosial yang dimaksudkan dalam penelitian ini ada tiga unsur utama yaitu kepercayaan, norma dan jaringan. Kepercayaan merupakan hal terpenting yang mendorong sebuah organisasi di masyarakat yaitu dengan posisi masing-masing di dalam punguan sehingga membentuk jaringan. Jaringan sosial yang terbentuk tidak lepas dari kerjasama sehingga membentuk jaringan, seperti antar sesama anggota punguan dan pengurus punguan batuaji maupun anggota punguan parmalim. Nilai dan norma menjadi pedoman yang berlaku kepada aturan-aturan, petuah, nasehat seperti patik ni ugamo malim dan poda hamalimon yang bertujuan untuk membentuk keteraturan hidup parmalim dalam menjalankan perintah dan menjauhi larangan Debata Mulajadi Nabolon dalam mendirikan ugasan torop di punguan batuaji. Ugasan torop yaitu bentuk syukur setiap rumahtangga parmalim yang mampu hidupnya (parsaetaon) yang telah menerima tuah dari Debata MulajadiNabolon Tuhan Yang Maha Esa berupa welas asih-Nya. Rasa saling mengasihi dan menyayangi adalah makna dari ugasan torop. Kata Kunci : Ugasan torop, Modal sosial, Kepercayaan

Actions (login required)

View Item