Septia Zona, Kemala and Retna Melani, Winny and Muzammil, Wahyu (2022) LAJU SEDIMENTASI PERAIRAN SEI CARANG PASCATAMBANG BAUKSIT PERIODE JULI 2021. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.
Text (Cover)
Kemala Septia Zona_170254242006_MSP-Cover.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (Abstrak)
Kemala Septia Zona_170254242006_MSP-Abstrak.pdf - Published Version Download (128kB) |
|
Text (Bab 1)
KEMALA SEPTIA ZONA_170254242006_MSP-BAB 1.pdf - Published Version Download (147kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
KEMALA SEPTIA ZONA_170254242006_MSP-DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (255kB) |
|
Text (Full Text)
Kemala Septia Zona_170254242006_MSP-Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
KEMALA SEPTIA ZONA. Laju Sedimentasi Perairan Sei Carang Pascatambang Bauksit Periode Juli 2021. Dibimbing oleh WINNY RETNA MELANI dan WAHYU MUZAMMIL. Sei Carang memiliki lahan terbuka yang tidak termanfaatkan setelah penambangan bauksit. Keberadaan lahan terbuka memberikan dampak negatif bagi lingkungan perairan Sei Carang berupa sedimentasi yang menyebabkan pendangkalan dan mengganggu kondisi kualitas perairan fisika. Oleh karena itu dilakukan penelitian untuk mengetahui laju sedimentasi dan kondisi fisika perairan Sei Carang pascatambang bauksit periode Juli 2021. Metode penentuan stasiun penelitian ditentukan atas pertimbangan luasan lahan terbuka pasca tambang bauksit. Laju sedimentasi diukur menggunakan sediment trap bertingkat untuk melihat laju sedimentasi pada kolom dan dasar perairan. Hasil penelitian menunjukkan kondisi lingkungan fisika perairan Sei Carang tidak baik yang dilihat dari nilai kekeruhan, kecerahan, dan Total Suspended Solid (TSS) yang tidak memenuhi baku mutu perairan. Jenis sedimen dominan yang terperangkap yaitu pasir kasar (coarse sand). Rata-rata laju sedimentasi yang terjadi pada kolom dan dasar stasiun 1 dengan luas lahan terbuka pasca tambang bauksit 77.050 m2 yaitu 270,77 g/m2/minggu dan 314,27 g/m2/minggu. Rata-rata laju sedimentasi yang terjadi pada kolom dan dasar perairan stasiun 2 dengan luas lahan pasca tambang bauksit 52.025 m2 yaitu 305,54 g/m2/minggu dan 334,40 g/m2/minggu. Stasiun 1 yang memiliki lahan tebuka pasca tambang bauksit lebih luas memiliki nilai laju sedimentasi lebih rendah yang dipengaruhi oleh adanya vegetasi mangrove dan perbedaan kondisi lingkungan di masing-masing lahan pascatambang bauksit. Laju sedimentasi pada kolom dan dasar perairan stasiun 1 berkorelasi positif dengan Total Suspended Solid (TSS) dan kekeruhan. Laju sedimentasi pada kolom perairan stasiun 2 berkorelasi positif dengan parameter kekeruhan perairan. Laju sedimentasi pada dasar perairan stasiun 2 tidak memiliki kedekatan dengan parameter fisika lainnya. Jarak lahan terbuka pasca tambang bauksit dari titik penelitian memiliki pengaruh yang kecil terhadap laju sedimentasi. Kata kunci: Laju Sedimentasi, Sediment trap, Sedimentasi, Sei Carang
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Subjects: | 500. Ilmu-ilmu Alam dan Matematika > 501. Ilmu Pengetahuan Alam | |||||||||
Divisions: | Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan > Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan | |||||||||
Depositing User: | user manajemenSP | |||||||||
Date Deposited: | 05 Aug 2022 03:28 | |||||||||
Last Modified: | 05 Aug 2022 03:28 | |||||||||
URI: | http://repositori.umrah.ac.id/id/eprint/3885 |
Actions (login required)
View Item |