ROSALINA LUMBAN GAOL, ELPRIDA and Haryanti, Dewi and Efritadewi, Ayu (2023) UPAYA PENANGGULANGAN TINDAK PIDANA PENCABULAN (STUDI KASUS KOTA TANJUNGPINANG). S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.

	Text (Cover) ELPRIDA ROSALINA LUMBAN GAOL_180574201073_Ilmu Hukum - Cover.pdf.pdf - Published Version Download (234kB)
	Text (Abstrak) ELPRIDA ROSALINA LUMBAN GAOL_180574201073_Ilmu Hukum - Abstrak.pdf - Published Version Download (69kB)
	Text (BAB 1) ELPRIDA ROSALINA LUMBAN GAOL_180574201073_Ilmu Hukum - BAB 1.pdf - Published Version Download (155kB)
	Text (Daftar Pustaka) ELPRIDA ROSALINA LUMBAN GAOL_180574201073_Ilmu Hukum - Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (70kB)
	Text (Full Teks) ELPRIDA ROSALINA LUMBAN GAOL_180574201073_Ilmu Hukum_Full Teks.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (909kB) | Request a copy

Abstract

Pencabulan adalah tindakan yang didorong secara seksual untuk merangsang kesenangan dan dengan demikian memberikan kepuasan seksual yang dapat membangkitkan nafsu birahi pelaku. Di Kota Tanjungpinang, tindak pidana pencabulan terhadap anak mengalami peningkatan pada Tahun 2021, maka apabila tidak segera diadakan upaya untuk menganggulangi timbulnya tindak pidana pencabulan terhadap anak, maka akan berkembang dari segi cara dan tekniknya. Dalam hal ini diperlukan adanya upaya penanganan yang Intensif, oleh Polresta Kota Tanjungpinang, sebagai upaya untuk mencegah terjadinya peningkatan tindak pidana pencabulan terhadap anak di Kota Tanjungpinang. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui upaya penanggulangan dan kendala yang dihadapi dalam upaya penanggulangan tindak pidana pencabulan terhadap anak pada Tahun 2021. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian hukum normatif-empiris. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan pendapat G.P.Hoefnagels secara garis besar, upaya penanggulangan tindak pidana pencabulan terhadap anak dilakukan melalui upaya penal dan non penal. Secara penal, yaitu penerapan hukum pidana, yang dilakukan dengan menerapkan hukum pidana dan UUPA. Sedangkan secara non-penal yaitu upaya pencegahan tanpa pidana yaitu dengan mengadakan penyuluhan hukum, penyuluhan keagamaan serta menjalin kerjasama dengan instansi terkait dengan perlindungan anak. Dan mempengaruhi pandangan masyarakat mengenai kejahatan dan pemidanaan lewat media massa. Kendala dalam upaya penanggulangan tindak pidana pencabulan terhadap anak yaitu kendala dalam menghadirkan dua orang saksi karena pencabulan dilakukan di lingkungan tertutup, kendala korban tidak mau di sidik karena takut dengan adanya ancaman dan kendala dalam visum et repertum karena pencabulan bukan merupakan tindak pidana persetubuhan. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah diketahuinya upaya penanggulangan dan kendala yang dihadapi dalam upaya penanggulangan tindak pidana pencabulan terhadap anak pada Tahun 2021. Kata Kunci: Penanggulangan, Tindak Pidana, Pencabulan Terhadap Anak.

Actions (login required)

View Item