RAMADHAN, MOHAMMAD FADRI and Oksep, Adhayanto and Heni, Widiyani (2023) HAK DAN KEWAJIBAN PENGUNGSI UKRAINA (STUDI ATAS KONVENSI PENGUNGSI 1951). S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.

	Text (Cover) MOHAMMAD_FADRI_RAMADHAN_180574201079_Ilmu Hukum_COVER.pdf - Published Version Download (618kB)
	Text (Abstrak) MOHAMMAD_FADRI_RAMADHAN_180574201079_Ilmu Hukum_ABSTRAK.pdf - Published Version Download (310kB)
	Text (Bab 1) MOHAMMAD_FADRI_RAMADHAN_180574201079_Ilmu Hukum_BAB 1.pdf - Published Version Download (427kB)
	Text (Daftar Referensi) MOHAMMAD_FADRI_RAMADHAN_180574201079_Ilmu Hukum_DAFTAR REFERENSI.pdf - Published Version Download (436kB)
	Text (Fullteks) MOHAMMAD_FADRI_RAMADHAN_180574201079_Ilmu Hukum.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Keinginan kuat dari Negara Ukraina ingin bergabung dengan ‘geng militer’ NATO yang dari segi historis dibentuk untuk menyaingi Uni Sovet, membuat Vladimir Putin membuat keputusan untuk menyerang Ukraina pada 24 Februari 2022 lalu. Apabila Ukraina bergabung dengan NATO, hal tersebut akan mengancam kedaulatan Rusia. Invasi ini menimbulkan gelombang pengungsi besar-besaran dari penduduk Ukraina dan pergi dari negaranya menuju ke negara-negara yang berbeda yang berbeda untuk mencari perlindungan karena ketakutan akan dipersekusi atau dianiaya. Gelombang Pengungsian dari Ukraina berjumlah jutaan orang. Mereka pergi ke negara-negara lain dengan tanpa dokumen resmi namun tetap ditampung oleh negara-negara tersebut atas dasar kemanusiaan. Situasi ini menimbulkan pertanyaan mengenai apa saja hak-hak yang dimiliki pengungsi Ukraina dan kewajiban mereka selama berada diluar tanah air mereka dengan status pengungsi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum normatif dengan lokasi penelitian di perpustakaan serta menggunakan internet sebagai referensi tambahan. Penelitian ini merupakan Studi atas Konvensi Pengungsi 1951 yang sekaligus menjadi dasar hukum untuk menganalisa hak-hak dan kewajiban pengungsi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hak-hak pengungsi dihormati dan dipenuhi, mereka para pengungsi juga menjalankan kewajiban mereka selama berada di negara-negara yang menampung mereka. Kepengurusan mereka dibantu oleh United Nation High Comissioner for Refugees yang biasa disingkat sebagai UNHCR. Kesimpulannya adalah sejumlah negara-negara yang menampung pengungsi Ukraina menghormati dan memenuhi hak-hak para pengungsi Ukraina melalui program-program yang berbeda dari masing-masing negara meski ada beberapa perlakuan tidak mengenakkan terhadap para pengungsi yang bertentangan dengan Konvensi 1951

Actions (login required)

View Item