SAFITRI, WIDYA and NOVALINA A, SRI and APRIANDI, AZWIN (2023) PEMBUATAN MIKROORGANISME LOKAL (MOL) DARI JEROAN IKAN. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.
Text (Cover)
WIDYA_SAFITRI_180254244026_Teknologi Hasil Perikanan_Cover.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (Abstrak)
WIDYA_SAFITRI_180254244026_Teknologi Hasil Perikanan_Abstrak.pdf - Published Version Download (240kB) |
|
Text (BAB I)
WIDYA_SAFITRI_180254244026_Teknologi Hasil Perikanan_BAB I.pdf - Published Version Download (377kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
WIDYA_SAFITRI_180254244026_Teknologi Hasil Perikanan_Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (460kB) |
|
Text (Full Teks)
WIDYA SAFITRI_180254244026_Teknologi Hasil Perikanan_Full Teks.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Peningkatan nilai ekonomis dari jeroan ikan ini diantaranya dengan mengolahnya menjadi salah satu produk yang lebih bermanfaat adalah Mikroorganisme Lokal (MOL). MOL merupakan dekomposer dalam pembuatan pupuk organik pada penelitian ini dapat dibuat dari limbah dengan bahan dasar jeroan ikan. Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui pembuatan mikroorganisme lokal (MOL) dan kandungan MOL dari jeroan ikan. Penelitian dilakukan di Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan pada bulan Agustus hingga November 2022. Pengambilan sampel jeroan ikan dilakukan di Pasar Tanjungpinang Bincen, dilanjutkan dengan pengujian sampel dilaksanakan di Marine Biology Laboratory Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH). Metode yang digunakan dalam proses pembuatan MOL adalah jeroan ikan yang di fermentasi. Sampel MOL jeroan ikan yang telah berhasil difermesntasi selama 14 hari kemudian di uji TPC menggunakan Media Plate Count Agar. Isolasi Bakteri Asam Laktat (BAL) akan di uji menggunakan MRS Agar + CaCO! 1% digunakan untuk membedakan BAL dengan bakteri yang bukan penghasil asam. Sedangkan temuan identifikasi jamur menggunakan Potato Dextrose Agar. Hasil Pembuatan MOL jeroan ikan yang memenuhi kriteria keberhasilan dalam MOL menunjukkan jumlah bakteri sebesar 6,85x10" CFU/ml, dimana perhitungan tersebut tidak melewati ambang batas standar TPC, untuk isolasi Bakteri Asam Lakat (BAL) yang ditemui memiliki ciri- ciri kriteria Bakteri Asam Laktat(BAL), sedangkan identifikasi jamur pada MOL jeroan ikan menunjukkan adanya jamur yang tumbuh pada isolat yang ditanam, dimana jamur pada MOL bermanfaat untuk perkembangan tanaman dari asam amino dan gula yang dikeluarkan oleh bakteri fotosintetik, bahan organik serta akar tanaman.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Subjects: | 600. Teknologi dan Ilmu Terapan > 660 - 669 Chemical Engineering and Related Technologies (Teknologi Kimia dan Ilmu yang Berkaitan) | |||||||||
Divisions: | Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan > Program Studi Teknologi Hasil Perikanan | |||||||||
Depositing User: | user THP | |||||||||
Date Deposited: | 02 Feb 2023 03:55 | |||||||||
Last Modified: | 02 Feb 2023 03:55 | |||||||||
URI: | http://repositori.umrah.ac.id/id/eprint/4995 |
Actions (login required)
View Item |