ABIDIN, ZAINAL and Miranti, Shavika and Rimandi Bakkara, Okto (2023) PENGARUH PEMBERIAN TEPUNG KUNYIT PADA PAKAN TERHADAP PROFIL DARAH IKAN KERAPU CANTANG (Ephinephelus fuscoguttatus x Ephinephelus lanceolatus). S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.
Text (COVER)
ZAINAL ABIDIN_190254243024_Budidaya Perairan_COVER.pdf - Published Version Download (560kB) |
|
Text (Abstrak)
ZAINAL ABIDIN_190254243024_Budidaya Perairan_Abstrak.pdf - Published Version Download (133kB) |
|
Text (Bab 1)
ZAINAL ABIDIN_190254243024_Budidaya Perairan_BAB 1.pdf - Published Version Download (135kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
ZAINAL ABIDIN_190254243024_Budidaya Perairan_Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (152kB) |
|
Text (Full Text)
ZAINAL ABIDIN_190254243024_Budiaya Perairan_Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Salah satu alternatif untuk mengatasi permasalahan serangan penyakit pada ikan adalah dengan meningkatkan kesehatan ikan dengan cara menambahkan fitobiotik ke dalam pakan. Salah satu fitobiotik yang dapat digunakan adalah kunyit. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2023. Pemeliharaan ikan dilakukan di Kampung Teluk Air, Kelurahan Setokok, Kecamatan Bulang, Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau. Sedangkan untuk pengamatan uji darah dilakukan di Laboratorium Penguji Kesehatan Ikan dan Lingkungan BPBL Batam dan Laboratorium Marine Biology Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Universitas Maritim Raja Ali Haji. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan yaitu perlakuan Kontrol (tanpa dosis tepung kunyit), perlakuan A tepung kunyit 15 gram/kg pakan, perlakuan B tepung kunyit 20 gram/kg pakan dan perlakuan C tepung kunyit 25 gram/kg pakan. Hasil penelitian menunjukkan pada pemeliharaan H7 didapatkan bahwa pada pengamatan profil darah ikan kerapu cantang yang diberi tepung kunyit pada pakan yang terbaik didapatkan pada Perlakuan A. karena berpangaruh terhadap jumlah sel darah merah (eritrosit), sel darah putih (leukosit), Hemoglobin. Sedangkan pengamatan profil darah lainnya didapatkan pada Perlakuan C yang mampu meningkat jumlah sel limfosit. Sedangkan pada perlakuan A mampu meningkatan jumlah sel neutrofil. Akan tetapi pada pengamatan monosit, pertumbuhan panjang mutlak dan bobot mutlak tidak berbeda nyata. Pada H14 didapatkan hasil terbaik pada perlakuan A dikeranakan dapat meningkat jumlah sel darah merah (eritrosit), sel darah putih (leukosit), Pertumbuhan panjang mutlak, dan bobot mutlak. Sedangkan pada pengamatan Hemoglobin pada perlakuan B meningkat, pada pengamatan profil darah ikan lainya, Perlakuan B memiliki nilai tertinggi untuk jumlah sel monosit, tetapi pada profil darah ikan lainya perlakuan A memiliki sel Limfosit dan neutrofil tertinggi.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Subjects: | 600. Teknologi dan Ilmu Terapan > 630-639. Pertanian, Budidaya Ikan, dan Teknologi yang Berkaitan > 639.32 Fish Culture in Salt Water/Peternakan Ikan Air Asin dan Air Payau | |||||||||
Divisions: | Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan > Program Studi Budidaya Perairan | |||||||||
Depositing User: | user BDP | |||||||||
Date Deposited: | 04 Aug 2023 03:37 | |||||||||
Last Modified: | 04 Aug 2023 03:37 | |||||||||
URI: | http://repositori.umrah.ac.id/id/eprint/5498 |
Actions (login required)
View Item |