LASTRI, LASTRI and Nanik, Rahmawati and Marisa, Elsera (2019) KEBERADAAN WARUNG KOPI DI DESA SEPEMPANG KECAMATAN BUNGURAN TIMUR KABUPATEN NATUNA. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.

Text KEBERADAAN WARUNG KOPI DI DESA SEPEMPANG KECAMATAN BUNGURAN TIMUR KABUPATEN NATUNA.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Desa Sepempang, merupakan salah satu desa yang berlokasi di Kecamatan Bunguran Timur Kabupaten Natuna yang terdapat beberapa warung kopi pangku di wilayah Desa Sepempang, adanya warung kopi pangku yang menyediakan pelayanan yang berbeda yaitu pelayanan perempuan seksi yang tidak hanya menyuguhkan minuman dan makan siap saji namun pelanggan dipersilakan untuk memangku, meraba, menciumnya bahkan membokingnya. Dalam penelitian ini lebih menggunakan tinjauan eksistensi (keberadaan), dimana ingin melihat eksistensi (keberadaan) warung kopi yang terjadi karena sebab-sebab tertentu. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui keberadaan warung kopi di Desa Sepempang Kecamatan Bunguran Timur. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Informan dalam penelitian ini adalah pemilik warung kopi pangku yang sudah beroprasi minimal 4 tahun, pelayan warung kopi pangku yang sudah berkerja diwarung kopi pangku minimal 4 tahun, pelanggan warung kopi pangku yang minimal datang ke warung kopi 2 kali sebulan, dan masyarakat serta toko masyarakat Desa Sepempang. Pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Metode pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dengan menggunakan pedoman wawancara (interview guide). Analisis data digunakan dengan model metodologi penelitian kualitatif Miles and Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, kesimpulan dan verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian yaitu Adanya warung kopi pangku yang menyediakan pelayanan yang berbeda dengan warung kopi pada umumnya ini menimbulkan beberapa efek negatif kepada masyarakat sekitar yang menyalahi norma adat dan norma agama. Meskipun sudah dilakukan beberapa tindakan untuk menghentikan operasi warung kopi di Desa Sepempang ini, seperti mendatangi warung kopi langsung untuk melakukan musyawarah dengan pemilik warung dan protes yang dilakukan oleh Ibu-ibu PKK namun tindakan-tindakan tersebut tidak membuahkan hasil yang memuaskan bagi masyarakat karena beberapa faktor seperti, para pemilik warung kopi yang susah diajak bermusyawarah, dan para pemilik warung kopi yang cuek terhadap anggapan dan pandangan masyarakat. Kata kunci : Eksistensi, Masyarakat, Kopi pangku

Actions (login required)

View Item