Elky, Verdy Hadani and Emmy, Solina and Marisa, Elsera (2019) Nilai Anak Pada Pasangan Keluarga Infertilitas Dikelurahan Tanjung Unggat Kecamatan Bukit Bestari Kota TanjungPinang. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.
Text
elky verdy hadani ( oren ).pdf Restricted to Registered users only Download (7MB) | Request a copy |
Abstract
Memperoleh keturunan adalah dambaan setiap pasangan, karena anak merupakan anugrah dari tuhan yang tidak ternilai harganya. Bagi sebagian keluarga, anak dianggap memberikan pengaruh yang cukup besar dalam hubungan perkawinan, karena anak dianggap sebagai penerus garis keturunan, buah cinta kasih dan lebih melekatkan kehidupan perkawinan orang tua. Walaupun ditengah gencarnya usaha pemerintah dalam membatasi kelahiran tetapi tetap saja anak memiliki nilai tersendiri bagi pasangan infertilitas. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana Nilai Anak Pada Pasangan Keluarga Infertilitas Di Kelurahan Tanjung Unggat Kecamatan Bukit Bestari Kota Tanjungpinang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan aspek metode deskriptif, penetuan informan berdasarkan pendekatan porposif sampling yaitu pendekatan dengan menggunakan syarat-syarat tertentu dalam menentukan informan. Teknik pengumpulan data peneliti menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Dari hasil penelitian ini, peneliti menemukan bahwa anak sebagai nilai sosial dalam keluarga, nilai sosial dalam masyarakat dan nilai sosial dalam lingkungan pekerjaan. Nilai sosial dalam keluarga dimana keberadaan anak sangat penting di lingkungan keluarga orang tua, mereka akan merasa ada tempat menjaga keturunan, anak sebagai tempat pengikat dalam hubungan keluarga, sebaliknya ketidakmampuan melahirkan menjadikan perempuan sebagai sasaran tekanan dalam keluarga. Anak dalam lingkungan sosial masyarakat sebagai tempat menempatkan status sosial orang tua, menghindari stigma buruk masyarakat seperti kemandulan pasangan, dosa masa lalu, perempuan tidak penyayang anak bahkan pengucilan. Anak dalam lingkungan pekerjaan menjadikan anak sebagai bahan pembicaraan, keluarga infertilitas awalnya akan merasa tertekan merasa risih tetapi mereka mampu menyesuaikan diri ditengah lingkungan pekerjaan disamping memahami permasalahan yang dihadapi dalam mendidik anak. Kata Kunci: Infertilitas dan Pasangan
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | 300. Ilmu Sosial > 303.33. Kontrol Sosial 300. Ilmu Sosial > 360 Permasalahan dan Kesejahteraan Sosial > 361.1 Social Problems/Permasalahan Sosial, Masalah Sosial 300. Ilmu Sosial > 390. Adat Istiadat, Etiket, Folklor > 392.1 Customs of Birth/Adat Istiadat yang Berhubungan dengan Kelahiran |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Sosiologi |
Depositing User: | admin fisip fisip |
Date Deposited: | 18 Jul 2021 10:50 |
Last Modified: | 18 Jul 2021 10:50 |
URI: | http://repositori.umrah.ac.id/id/eprint/591 |
Actions (login required)
View Item |