ARSUNI, SULENTRA SRI and Putri, R. Marwita Sari and Amrizal, Sri Novalina (2023) KARAKTERISASI KONSENTRAT PROTEIN DARI JENIS IKAN YANG BERBEDA. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.
Text (Cover)
SULENTRA SRI ARSUNI_160254244002_TEKNOLOGI HASIL PERIKANAN_Cover.pdf - Published Version Download (436kB) |
|
Text (Abstrak)
SULENTRA SRI ARSUNI_160254244002_TEKNOLOGI HASIL PERIKANAN_Abstrak.pdf - Published Version Download (90kB) |
|
Text (Bab I)
SULENTRA SRI ARSUNI_160254244002_TEKNOLOGI HASIL PERIKANAN_BAB I.pdf - Published Version Download (123kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
SULENTRA SRI ARSUNI_160254244002_TEKNOLOGI HASIL PERIKANAN_Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (173kB) |
|
Text (Full Teks)
SULENTRA SRI ARSUNI_160254244002_TEKNOLOGI HASIL PERIKANAN_Full Teks.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (785kB) | Request a copy |
Abstract
Konsentrat Protein Ikan (KPI) adalah produk protein kering berbentuk bubuk yang dihasilkan melalui proses ekstraksi untuk menghilangkan lemak dan air, sehingga protein menjadi pekat. KPI digunakan sebagai alternatif untuk memperkuat, menggantikan, atau memperkaya produk dengan kandungan protein rendah. Keunggulan KPI terletak pada kemudahan penyimpanan, transportasi, dan daya tahan yang lebih lama. KPI umumnya digunakan pada makanan tinggi karbohidrat seperti kue coklat, biskuit, dan kwetiau. Proses ekstraksi KPI melibatkan berbagai pelarut organik seperti etanol, isopropanol, atau 1,2- dikloroetana dengan variasi durasi dan suhu ekstraksi untuk mencapai konsentrasi protein yang tinggi. Namun, aroma pelarut masih menjadi masalah pada KPI akhir. Beberapa penelitian berhasil mengisolasi KPI dari berbagai jenis ikan, termasuk tuna, kakap merah, teri, mas, kerapu, dan sunglir. KPI memiliki konsentrasi protein yang tinggi dan aman untuk dikonsumsi oleh manusia. KPI menawarkan kualitas unik dan nilai gizi yang tinggi, serta memiliki kemampuan fungsional protein yang baik. Penelitian menggunakan tiga jenis ikan, yaitu todak, tongkol, dan tamban, bertujuan untuk melihat perbedaan karakteristik KPI yang dihasilkan serta memanfaatkan ikan-ikan tersebut yang melimpah. Penelitian ini juga membandingkan kandungan proksimat dari ketiga jenis KPI yang dihasilkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa KPI dari ikan tongkol memiliki nilai protein tertinggi (81,86%), lemak (1,56%), dan air (9,14%), sehingga termasuk dalam kategori KPI tipe B. KPI ini juga mendapatkan nilai kesukaan tertinggi dari panelis dalam pengujian warna dan aroma. Dengan demikian, penelitian ini membuktikan bahwa KPI dari ikan tongkol memiliki potensi sebagai bahan fortifikasi untuk pangan dengan karbohidrat tinggi atau rendah protein. Ikan tongkol dapat menjadi pilihan yang baik dalam produksi KPI dengan kandungan protein yang tinggi dan berkualitas.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Subjects: | 600. Teknologi dan Ilmu Terapan > 630-639. Pertanian, Budidaya Ikan, dan Teknologi yang Berkaitan > 639.2 Commercial Fishing/Penangkapan Ikan untuk Tujuan Komersial | |||||||||
Divisions: | Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan > Program Studi Teknologi Hasil Perikanan | |||||||||
Depositing User: | user THP | |||||||||
Date Deposited: | 16 Aug 2023 02:43 | |||||||||
Last Modified: | 16 Aug 2023 02:43 | |||||||||
URI: | http://repositori.umrah.ac.id/id/eprint/6190 |
Actions (login required)
View Item |