WAHYUDI, DWI RIZKY and Wahyuni, Sri and Syafitri, Rahma (2023) SIMBOL KESENIAN KUDA LUMPING BAGI MASYARAKAT DI KELURAHAN GUNUNG LENGKUAS. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.
Text (Cover)
Dwi_Rizky_Wahyudi_170569201057_Sosiologi- Cover.pdf - Published Version Download (440kB) |
|
Text (Abstrak)
Dwi_Rizky_Wahyudi_170569201057_Sosiologi- Abstrak.pdf - Published Version Download (321kB) |
|
Text (BAB I)
Dwi_Rizky_Wahyudi_170569201057_Sosiologi- BAB I.pdf - Published Version Download (453kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Dwi_Rizky_Wahyudi_170569201057_Sosiologi- Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (324kB) |
|
Text (Full Teks)
Dwi_Rizky_Wahyudi_170569201057_Sosiologi- Full Teks.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Kesenian Kuda Lumping merupakan seni tari yang didalam proses pertunjukannya terdapat beberapa hal yang disimbolkan dengan hal mistis yaitu terdapat adanya ritual pembakaran kemenyan, pemberian sesajen dan atraksi kesurupan. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana simbol kesenian Kuda Lumping bagi masyarakat di Kelurahan Gunung Lengkuas. Dalam penelitian ini teori yang digunakan oleh peneliti adalah teori Interaksionalis Simbolik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif-kualitatif yang mengkaji simbol kesenian Kuda Lumping bagi masyarakat di Kelurahan Gunung Lengkuas. dengan menggunakan teknik purposive sampling. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menemukan bahwa dengan adanya proses yang terdapat di perunjukkan Kuda Lumping yang dimana masyarakat menyimbolkan bahwa hal-hal yang terdapat dalam proses pertunjukkan Kuda Lumping yaitu pemberian sesajen, bakar kemenyan dan atraksi kesurupan ini disimbolkan sebagai mistis, dengan demikian lahirlah asumsi atau pemaknaan dalam masyarakat mengenai Kuda Lumping berbeda yang tentunya hal ini berkaitan erat dengan interaksionalis simbolik, dimana individu atau masyarakat dalam memaknai atau mengasumsikan sesuatu tercipta berdasarkan melalui proses interaksi yang kemudian memilih, memeriksa, berpikir, mengelompokkan dan mentransformasikan makna terhadap suatu objek. Sehingga dalam memaknai kesenian Kuda Lumping pun melalui proses interaksi yang kemudian individu menyimpulkannya. Di dalam masyarakat kelurahan Gunung Lengkuas terciptalah 2 makna yang berbeda mengenai Kuda Lumping yaitu pertama Kuda Lumping sebagai hiburan dan Kuda Lumping sebagai pertunjukkan Mistis. Kata kunci: Simbol, Kesenian Kuda Lumping, Masyarakat
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Subjects: | 300. Ilmu Sosial > 390. Adat Istiadat, Etiket, Folklor > 390.0072 Research Methods/Metode Riset Penelitian tentang Adat Istiadat dan Kebiasaan | |||||||||
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Sosiologi | |||||||||
Depositing User: | user sosiologi | |||||||||
Date Deposited: | 22 Aug 2023 04:15 | |||||||||
Last Modified: | 22 Aug 2023 04:15 | |||||||||
URI: | http://repositori.umrah.ac.id/id/eprint/6507 |
Actions (login required)
View Item |