Gleko, Laurensius and Setiawan, Azhari and Swastiwi, Anastasia Wiwik (2024) ANALISIS TRANSNATIONAL ORGANIZED CRIME DALAM TINDAK PIDANA PERDAGANGAN ORANG DI KOTA BATAM PERIODE 2022-2023. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.
Text (COVER)
Laurensius Gleko_2005050007_Hubungan Internasional - COVER .pdf Download (818kB) |
|
Text (ABSTRAK)
Laurensius Gleko_2005050007_Hubungan Internasional - Abstrak.pdf Download (579kB) |
|
Text (BAB I)
Laurensius Gleko_2005050007_Hubungan Internasional - BAB I.pdf Download (511kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Laurensius Gleko_2005050007_Hubungan Internasional - Daftar Pustaka.pdf Download (360kB) |
|
Text (FULL TEXT)
Laurensius Gleko_2005050007_Hubungan Internasional - Full Teks.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Kota Batam yang terletak di provinsi Kepulauan Riau, Indonesia, dikenal sebagai tempat transit Pekerja Migran Indonesia (PMI). Letak Batam yang strategis di jalur perdagangan internasional Selat Malaka menjadi salah satu alasan mengapa Batam menjadi tempat transit populer bagi PMI. Selain itu, Batam juga memiliki banyak pelabuhan dan terkenal dengan kawasan perdagangan bebasnya sehingga menarik banyak pebisnis dan investor. Tujuannya adalah untuk memahami tingkat kedaruratan dari masalah Transnational Organized Crime (TOC) Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau. Mengidentifikasi tantangan dan ancaman yang dihadapi dari Transnational Organized Crime (TOC) Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) pasca Covid-19 . Menganalisis sejauh mana stakeholder terkait memaknai, mempersepsikan, dan merumuskan kebijakan strategis atas masalah keamanan Non-Tradisional di Kepulauan Riau terutama masalah Transnational Organized Crime (TOC) Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Metode penelitian kualitatif untuk mengeksplorasi serta memahami makna/meaning yang didapatkan dari masalah sosial dan kemanusiaan dari beberapa individu maupun kelompok. Ada 3 unsur apabila sebuah kasus dapat dikatakan sebagai kasus perdagangan orang yaitu harus memenuhi proses, cara, tujuan. Penanganan masalah perdagangan manusia memerlukan perhatian dari semua pihak, karena tidak dapat diatasi secara parsial oleh setiap negara. Menanggulangi permasalahan perdagangan manusia melibatkan kerjasama lintas negara.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Subjects: | 300. Ilmu Sosial > 340 Law/Ilmu Hukum 300. Ilmu Sosial > 340 Law/Ilmu Hukum > 341.48 Human Rights/Hak Asasi Manusia, HAM 300. Ilmu Sosial > 340 Law/Ilmu Hukum > 345.02 Crimes/Kejahatan |
|||||||||
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Hubungan Internasional | |||||||||
Depositing User: | user HI | |||||||||
Date Deposited: | 02 Feb 2024 02:02 | |||||||||
Last Modified: | 02 Feb 2024 02:02 | |||||||||
URI: | http://repositori.umrah.ac.id/id/eprint/7029 |
Actions (login required)
View Item |