REZEKI HERMAWAN, APRIADI and Arianto, Bismar and Satyagraha Adiputra, Yudhanto (2024) PENGAWASAN PEREDARAN ROKOK ILEGAL DI KAWASAN FREE TRADE ZONE BINTAN. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.
Text (Cover)
APRIADI REZEKI HERMAWAN_ 190565201041_Ilmu Pemerintahan_Cover.pdf - Published Version Download (353kB) |
|
Text (Abstrak)
APRIADI REZEKI HERMAWAN_ 190565201041_Ilmu Pemerintahan_Abstrak.pdf - Published Version Download (65kB) |
|
Text (BAB 1)
APRIADI REZEKI HERMAWAN_ 190565201041_Ilmu Pemerintahan_BAB 1.pdf - Published Version Download (144kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
APRIADI REZEKI HERMAWAN_ 190565201041_Ilmu Pemerintahan_Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (92kB) |
|
Text (Full Teks)
APRIADI REZEKI HERMAWAN_ 190565201041_Ilmu Pemerintahan_Full Teks.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Peredaran rokok ilegal masih terjadi di kawasan Free Trade Zone Bintan. Permasalahannya adalah mengapa rokok ilegal tersebut bisa beredar dan bagaimana pengawasan peredaran rokok ilegal di kawasan Free Trade Zone Bintan. Badan yang mengawasi rokok ilegal adalah Bea Cukai. Tujuan penelitian yang pertama untuk mengetahui mengapa rokok ilegal tersebut bisa beredar dan yang kedua untuk mengetahui pengawasan peredaran rokok ilegal di kawasan Free Trade Zone Bintan. Metode penelitian ini menggunakan deskriptif dengan pendekatan kualitatif. kemudian teknik pengumpulan data terdiri dari observasi, wawancara, dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teori pengawasan Handoko yang terdiri dari penetapan standar pelaksanaan, penentuan pengukuran pelaksanaan kegiatan, pengukuran pelaksanaan kegiatan, pembandingan, pelaksanaan dengan standar dan analisis penyimpangan dan terakhir pengambilan tindakan koreksi bila diperlukan. Kesimpulan menunjukan bahwa pengawasan peredaran rokok ilegal di kawasan Free Trade Zone Bintan oleh Bea Cukai Tanjungpinang sudah dilaksanakan sesuai aturan yang ada menggunakan UU No 39 Tahun 2007 tentang Cukai. Bea Cukai juga bekerja sama dengan APH lainnya dalam memberantas peredaran rokok ilegal ini. Namun, masih adanya kelemahan dalam pengawasan peredaran rokok ilegal ini karena masih banyaknya peredaran rokok ilegal ini di kawasan FTZ Bintan yang mana rokok tanpa pita cukai banyak diperjualbelikan dibandingkan rokok legal dan rokok tersebut dijual karena lebih untung dibandingkan rokok legal. Berdasarkan hal tersebut Perlu di koordinasikan lagi antara masyarakat, pemerintah setempat dan aparat penegak hukum terkait pengawasan dari rokok ilegal ini terkhususnya dikawasan Free Trade Zone Bintan sehingga terkendalinnya rokok ilegal.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Subjects: | 300. Ilmu Sosial > 320 Political dan Government Science/Ilmu Politik dan Ilmu Pemerintahan | |||||||||
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Pemerintahan | |||||||||
Depositing User: | user ilmupemerintahan | |||||||||
Date Deposited: | 02 Feb 2024 04:43 | |||||||||
Last Modified: | 02 Feb 2024 04:43 | |||||||||
URI: | http://repositori.umrah.ac.id/id/eprint/7042 |
Actions (login required)
View Item |