Search for collections on Repository Universitas Maritim Raja Ali Haji

EFEKTIVITAS PENERAPAN TRANSFORMASI INDEKS AIR UNTUK PEMETAAN GARIS PANTAI DI KAWASAN TERAPUNG DAN NONTERAPUNG (STUDI KASUS : PULAU BINTAN)

APRIYANI, FELISA and Febrianto, Try and Wangsit Wijaya, Suseno (2024) EFEKTIVITAS PENERAPAN TRANSFORMASI INDEKS AIR UNTUK PEMETAAN GARIS PANTAI DI KAWASAN TERAPUNG DAN NONTERAPUNG (STUDI KASUS : PULAU BINTAN). S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.

[img] Text (Cover)
FELISA_APRIYANI_2002010024_Ilmukelautan - Cover.pdf - Published Version

Download (702kB)
[img] Text (Abstrak)
FELISA_APRIYANI_2002010024_Ilmukelautan - Abstrak.pdf - Published Version

Download (33kB)
[img] Text (BAB I)
FELISA_APRIYANI_2002010024_Ilmukelautan - BAB I.pdf - Published Version

Download (42kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
FELISA_APRIYANI_2002010024_Ilmukelautan - Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (113kB)
[img] Text (Full Teks)
FELISA_APRIYANI_2002010024_Ilmukelautan - Full Teks.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy
Official URL: https://lib.umrah.ac.id/

Abstract

Garis pantai bersifat dinamis karena dapat berubah-ubah sesuai dengan kondisi oseanografi pada perairan itu sendiri seperti pasang surut air laut, kemiringan pantai dan lain sebagainya. Penentuan garis pantai dapat dilakukan dengan dua cara yaitu monitoring melalui data survei lapang dan monitoring melalui penginderaan jauh. Dengan menggunakan penginderaan jauh, bentuk rupa bumi dapat direkam dan diinterpretasikan dalam bentuk gambar atau citra digital. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah transformasi indeks air Normalized Different Water Index (NDWI) dan Modified Normalized Different Water Index (MNDWI). Tujuan penelitian ini untuk menentukan apakah kedua metode dapat dikatakan efektif dalam pemetaan garis pantai di wilayah terapung dan nonterapung dengan menggunakan uji akurasi horizontal (CE90). Penerapan metode transformasi indeks air pada wilayah nonterapung dengan algoritma NDWI memberikan nilai CE90 = 16,77 pada skala 1: 25.000 kelas 3. Sehingga dikatakan bahwa algortima NDWI secara keseluruhan lebih baik daripada MNDWI pada lokasi dengan vegetasi tertutup, sedangkan pada wilayah terapung metode transformasi indeks air tidak efektif digunakan karena tidak mampu mendeteksi air yang ada di bawah bangunan terapung atau bangunan diatas air sehingga terdeteksi sebagai daratan. Kata kunci: Garis Pantai, Nonterapung, Terapung, Transformasi Indeks Air.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionNameNIP / NIDN
UNSPECIFIEDFebrianto, TryNIP.198702172019031005
UNSPECIFIEDWangsit Wijaya, SusenoNIP.198301042009121001
Subjects: 500. Ilmu-ilmu Alam dan Matematika > 550 Earth Sciences/Ilmu tentang Bumi/Geology
Divisions: Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan > Program Studi Ilmu kelautan
Depositing User: user ilmukelautan
Date Deposited: 26 Jul 2024 02:46
Last Modified: 26 Jul 2024 02:46
URI: http://repositori.umrah.ac.id/id/eprint/7521

Actions (login required)

View Item View Item