LELATI PANJAITAN, GEOPANI and Pramana, Rozeff and Hekso Yunianto, Anton (2024) PERANCANGAN SISTEM KONTROL BLOWER OTOMATIS DI ENGINE ROOM KN (KAPAL NEGARA) JADAYAT DENGAN RANGKAIAN DIRECT ON LINE (DOL) BERBASIS MIKROKONTROLER. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.
Text (Cover)
Geopani Lelati Panjaitan_2001010003_Teknik Elektro_Cover.pdf - Published Version Download (641kB) |
|
Text (Abstrak)
Geopani Lelati Panjaitan _2001010003_Teknik Elektro_Abstrak.pdf - Published Version Download (206kB) |
|
Text (Bab 1)
Geopani Lelati Panjaitan_2001010003_Teknik Elektro_BAB I.pdf - Published Version Download (149kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Geopani Lelati Panjaitan_2001010003_Teknik Elektro_Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (194kB) |
|
Text (Full Teks)
Geopani Lelati Panjaitan_200101010003_Teknik Elektro_Full Teks.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Blower yang terdapat di dalam engine room biasanya diatur secara manual. Namun pengaturan manual dapat menjadi kurang efisien karena memerlukan penyesuaian secara manual untuk mematikan, dan menghidupkan kembali blower. Sehingga penelitian ini bertujuan merancang sistem kontrol blower otomatis di engine room kapal dengan menggunakan rangkaian Direct On Line (DOL) berbasis mikrokontroler. Sensor temperature DS18B20 digunakan untuk mendeteksi temperature di engine room, sedangkan mikrokontroler Arduino Nano digunakan untuk mengatur operasi blower berdasarkan nilai temperature yang terdeteksi. Blower 1 dan blower 2 aktif jika temperature ≤ 39°C, dalam mode forward/reverse. Blower 1 non-aktif saat temperature > 39°C, namun blower 2 tetap aktif hingga temperature < 29°C. Saat temperature ≥ 29°C - ≤ 38°C, blower 2 tetap beroperasi. Hasil pengujian dengan kondisi kapal bersandar menunjukkan bahwa temperature di engine room fluktuatif dalam rentang tertentu. temperature mencapai nilai tertinggi dalam rentang waktu 14:15:03 yaitu 39,94°C, yang mengaktifkan kedua blower untuk mensirkulasi udara kedalam engine room. Meskipun temperature awalnya cukup tinggi, blower berhasil menurunkan temperature menjadi 28,94°C dalam waktu 2 jam. Dengan penggunaan blower yang dioptimalkan berdasarkan nilai temperature yang terdeteksi, diharapkan sistem ini dapat mengurangi konsumsi energi, kemudahan dalam beroperasi, peningkatan keselamatan terutama mengurangi resiko kecelakaan kapal yang disebabkan oleh temperature yang tidak terkendali di engine room, dan perpanjangan masa pakai mesin dan mesin pompa lainnya.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Subjects: | 600. Teknologi dan Ilmu Terapan > 620 - 629 Engineering and Allied Operations (Ilmu Teknik dan Ilmu yang Berkaitan) > 623.8 Nautical Engineering and Seamanship/Teknik Perkapalan, Teknik Nautika dan Ilmu Angkatan laut | |||||||||
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Elektro | |||||||||
Depositing User: | user Teknik Elektro | |||||||||
Date Deposited: | 06 Aug 2024 02:50 | |||||||||
Last Modified: | 06 Aug 2024 02:50 | |||||||||
URI: | http://repositori.umrah.ac.id/id/eprint/7817 |
Actions (login required)
View Item |