UTAMI, FEBIOLA and Kurnianingsih, Fitri and Edison, Edison (2022) IMPLEMENTASI KEBIJAKAN VAKSINASI COVID-19 DI KOTA BATAM DALAM RANGKA PENANGGULANGAN PANDEMI. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.
Text (Cover)
FEBIOLA UTAMI_180563201075_Ilmu Administrasi Negara_Cover.pdf - Published Version Download (957kB) |
|
Text (Abstrak)
FEBIOLA UTAMI_180563201075_Ilmu Administrasi Negara_Abstrak.pdf - Published Version Download (111kB) |
|
Text (BAB I)
FEBIOLA UTAMI_180563201075_Ilmu Administrasi Negara_BAB I.pdf - Published Version Download (329kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
FEBIOLA UTAMI_180563201075_Ilmu Administrasi Negara_Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (230kB) |
|
Text (Full Teks)
FEBIOLA UTAMI_180563201075_Ilmu Administrasi Negara_Full Teks.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kota Batam pada realitanya ditemukan kendala, yakni dibeberapa lokasi penyelenggara vaksin menunda pelaksanaan dikarenakan keterbatasan jumlah vaksin. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui implementasi kebijakan vaksinasi Covid-19 di Kota Batam dalam rangka penanggulangan pandemi serta mendeskripsikan hambatan yang dialami dalam pelaksanaannya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dalam penelitian ini menggunakan 6 (enam) indikator dari teori Van Meter dan Van Horn. Hasil penelitian dilihat dari dimensi standar dan sasaran kebijakan yaitu dalam pelaksanaannya berpedoman pada Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2021 dan diikuti dengan petunjuk teknis yang berlaku, kemudian kebijakan ini sudah tepat sasaran. Dimensi sumberdaya, belum optimal karena terkendala pada ketersediaan jumlah vaksin. Dimensi komunikasi antarorganisasi dan aktivitas pelaksana, belum optimal dikarenakan rendahnya sosialisasi terkait penggunaan aplikasi PCare dan SMILE untuk melakukan pencatatan dan pelaporan. Dimensi karakteristik badan-badan pelaksana, sudah cukup optimal sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing. Dimensi kecenderungan pelaksana, sudah cukup optimal dilihat dari pemahaman dan respon positif dari para implementor untuk mendukung kebijakan ini. Dimensi kondisi ekonomi, sosial dan politik sudah cukup optimal dapat dilihat dari keterlibatan dan dukungan dari organisasi pemerintahan maupun diluar pemerintahan, walaupun masih terdapat masyarakat yang kurang memiliki pemahaman terkait pentingnya melakukan vaksinasi dan terpengaruh berita-berita hoax atau melakukan vaksinasi hanya sekedar sebagai syarat admnistrasi. Kesimpulan bahwa kebijakan vaksinasi Covid-19 di Kota Batam belum berjalan dengan optimal karena dalam pelaksanaan tersebut masih terdapat kekurangan. Kata Kunci : Vaksinasi Covid-19, Penanggulangan Pandemi, Implementasi.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Subjects: | 300. Ilmu Sosial > 350 Public Administration/Administrasi Negara | |||||||||
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Administrasi Negara | |||||||||
Depositing User: | user IAN | |||||||||
Date Deposited: | 22 Jul 2022 02:33 | |||||||||
Last Modified: | 22 Jul 2022 02:33 | |||||||||
URI: | http://repositori.umrah.ac.id/id/eprint/2896 |
Actions (login required)
View Item |