SASMITA, RIKA and Samin, Rumzi and Poti, Jamhur (2022) DAMPAK KEBIJAKAN PEMBERLAKUAN PEMBATASAN KEGIATAN MASYARAKAT TERHADAP PENDAPATAN NELAYAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 (studi kasus Di Desa Tajur Biru, Kecamatan Temiang pesisir Kabupaten Lingga ). S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.
Text (Cover)
RIKA SASMITA_180563201004_Ilmu Administrasi Negara- Cover.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (Abstrak)
RIKA SASMITA_180563201004_Ilmu Administrasi Negara- Abstrak.pdf - Published Version Download (638kB) |
|
Text (BAB 1)
RIKA SASMITA_180563201004_Ilmu Administrasi Negara- BAB 1.pdf - Published Version Download (389kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
RIKA SASMITA_180563201004_Ilmu Administrasi Negara- Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (477kB) |
|
Text (Full Teks)
RIKA SASMITA_180563201004_Ilmu Administrasi Negara- Full Teks.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat merupakan kebijakan pemerintah Indonesia sejak awal tahun 2021 untuk menangani pandemic covid-19 di Indonesia dengan membatasi interaksi, pertemuan antara orang dengan orang dan kelompok dengan kelompok. Pemerintah kabupaten Lingga memberlakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat berbasis micro dalam Intruksi Bupati Lingga Nomor 2 Tahun 2021. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak dari kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Terhadap Pendapatan Nelayan Dimasa Pandemi Covid-1 studi kasus di Desa Tajur Biru Kecamatan Temiang Pesisir Kabupaten Lingga. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan deskriptif kualitatif. Informan penelitian adalah Kepala Desa, toke penampung ikan, nelayan dan masyarakat. Dimensi yang digunakan menurut Anderson dalam Islamy (2000). Hasil penelitian dalam penelitian ini dapat dilihat dari Indikator dalam penelitian ini yaitu 1) dampak yang diharapkan dari adanya kebijakan ini yaitu adanya solusi atau bantuan dari pemerintah dengan melihat kondisi ekonomi masyarakat yang menurun. Dampak Kebijakan yang Tidak Diharapkan yaitu diperpanjangkan lagi kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat yang dapat menghambat aktivitas masyarakat. 2) Dampak Positifnya yaitu kesehatan masyarakat selalu terkontrol. Dampak Negatif yaitu hasil pendapatan masyarakat nelayan sangat menurun, karena harga jual ikan tidak sesuai dengan harga biasanya sebelum adanya kebijakan ini. 3) Dampak Kebijakan Masa Sekarang yaitu selama masih diberlakukan kebijakan ini kondisi masyarakat terutamauntuk masyarakat nelayan tidak stabil. Dampak yang akan datang semakin mempersulit kondisi masyarakat. 4) Dampak terhadap biaya lansung yaitu adanya bantuan dari pemerintah berupa bantuan BLT, BST dan BNPT, namun bantuan ini tidak merata didapat oleh masyarakat. 5) Dampak terhadap baiaya lansung yaitu adanya keresahan yang dirasakan oleh masyarakat semenjak adanya kebijakan ini Kata Kunci : Kebijakan, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat, Covid-19.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Subjects: | 600. Teknologi dan Ilmu Terapan > 630-639. Pertanian, Budidaya Ikan, dan Teknologi yang Berkaitan > 639.2092 Fishermen/Nelayan | |||||||||
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Administrasi Negara | |||||||||
Depositing User: | user IAN | |||||||||
Date Deposited: | 21 Jul 2022 07:14 | |||||||||
Last Modified: | 21 Jul 2022 07:14 | |||||||||
URI: | http://repositori.umrah.ac.id/id/eprint/2979 |
Actions (login required)
View Item |