HANDAYANI, NITA TRI and Sarkity, Dios and Muhartati, Erda (2022) PERSEPSI SISWA TERHADAP PEMBELAJARAN DARING DAN TATAP MUKA TERBATAS PADA MATAPELAJARAN IPA DI SEKOLAH ALAM DE GREEN CAMP. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.

	Text (COVER) NITA TRI HANDAYANI_170384205051_Pendidikan Biologi - Cover.pdf.pdf - Published Version Download (831kB)
	Text (ABSTRAK) NITA TRI HANDAYANI_170384205051_Pendidikan Biologi - Abstrak.pdf.pdf - Published Version Download (382kB)
	Text (BAB I) NITA TRI HANDAYANI_170384205051_Pendidikan Biologi - BAB I.pdf.pdf - Published Version Download (326kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) NITA TRI HANDAYANI_170384205051_Pendidikan Biologi - Daftar Pustaka.pdf.pdf - Published Version Download (281kB)
	Text (Full Text) NITA TRI HANDAYANI_170384205051_Pendidikan Biologi - Full Teks.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi siswa terhadap pembelajaran daring dan tatap muka terbatas pada mata pelajaran IPA di Sekolah Alam De Green Camp. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Sampel penelitian ini menggunakan teknik Simple Random Sampling dengan jumlah siswa 65. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket tertutup yang berisi pernyataan-pernyataan untuk mengetahui persepsi siswa terhadap pembelajaran daring dan tatap muka terbatas pada mata pelajaran IPA di Sekolah Alam De Green Camp. Sebelum angket disebarkan kepada subjek dilakukan uji validasi dan uji reliabilitas terlebih dahulu setelah angket terbukti valid dan reliabel maka angket disebarkan. Peneliti menggunakan kriteria skor Skala Likert untuk mengukur hasil angket persepsi siswa. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa persepsi siswa terhadap pembelajaran daring masuk dalam kategori baik dan persepsi siswa terhadap pembelajaran tatap muka terbatas masuk dalam kategori sangat baik. Hal ini dikarenakan dengan adanya pembelajaran tatap muka terbatas siswa dapat kembali ke sekolah, berinteraksi dengan guru maupun teman secara tatap muka, menerima materi pembelajaran dari guru secara langsung serta dapat berdiskusi terkait materi pembelajaran yang dipelajari dibandingkan dengan pembelajaran daring yang harus bergantung kepada gadget serta hambatan yang terjadi selama proses pembelajaran daring seperti kendala sinyal, tidak adanya kuota, dan lain-lain.

Actions (login required)

View Item