HERMANDO, RIO and Suryadi, Suryadi and Nuraini, Lia (2023) GANTI KERUGIAN TERHADAP TANAH MASYARAKAT AKIBAT PENGADAAN SALURAN UDARA TEGANGAN TINGGI (SUTT) OLEH PT PLN (PERSERO) KABUPATEN BINTAN. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.
Text (Cover)
RIO HERMANDO_170574201081_Ilmu Hukum_Cover.pdf - Published Version Download (717kB) |
|
Text (Abstrak)
RIO HERMANDO_170574201081_Ilmu Hukum_Abstrak.pdf - Published Version Download (26kB) |
|
Text (BAB 1)
RIO HERMANDO_170574201081_Ilmu Hukum_BAB 1.pdf - Published Version Download (147kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
RIO HERMANDO_170574201081_Ilmu Hukum_Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (153kB) |
|
Text (Full Teks)
RIO HERMANDO_170574201081_Ilmu Hukum_Full Teks.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Kehidupan manusia tidak terlepas dari kepentingan sosial dan kepentingan kelangsungan hidup. Tanah memiliki arti penting, bagi masyarakat Indonesia sebagai sumber daya alam yang sangat dekat dengan hak individu, dan setiap individu membutuhkan lahan untuk memenuhi kebutuhan dasar. Demikian pula bumi dan air serta ruang angkasa di atasnya merupakan bagian dari kekayaan bangsa dan berada pada ranah publik yang dimiliki oleh bangsa Indonesia, merupakan kekayaan alam milik bangsa dan terjalin dalam hubungan yang diabadikan dengan bangsa Indonesia, inilah inti dari Pasal 1 UUPA yang diuraikan mulai dari ayat (1) sampai dengan ayat (6). Karena tanah memiliki arti penting bagi masyarakat, maka pemerintah dalam Pengadaan Tanah untuk Kepentingan Umum harus selalu memperhatikan masyarakat yang tanahnya terkena proyek. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tata cara pengadaan tanah untuk kepentingan umum akibat pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) oleh PT PLN Persero Bintan dan untuk mengetahui proses ganti rugi tanah masyarakat akibat pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) oleh PT PLN Persero Bintan. Penelitian yang dilakukan adalah penelitian hukum Normatif-Empiris dengan pendekatan perundang-undangan yang diambil dari data sekunder dan data tersier yang kemudian dianalisis. Berdasarkan hasil penelitian, proses pengadaan tanah untuk pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi dilakukan dengan perencanaan, persiapan, pelaksanaan, dan penyerahan hasil. Bentuk ganti kerugian yang dominan adalah berupa uang, namun terdapat perbedaan penilaian besaran/biaya kerusakan yang dipungut masyarakat atas pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) oleh PT PLN (Persero) Bintan Kata Kunci: Ganti Rugi, Pengadaan Tanah, PT PLN Persero
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Subjects: | 300. Ilmu Sosial > 340 Law/Ilmu Hukum | |||||||||
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Hukum | |||||||||
Depositing User: | user ilmuhukum | |||||||||
Date Deposited: | 30 Jan 2023 13:24 | |||||||||
Last Modified: | 30 Jan 2023 13:24 | |||||||||
URI: | http://repositori.umrah.ac.id/id/eprint/4816 |
Actions (login required)
View Item |