OCTARIA, MARIA and Malik, Abdul and Loren, Fabio Testy Ariance (2024) REPRESENTASI BUDAYA NUSA TENGGARA TIMUR DALAM FILM MENGEJAR PELANGI KARYA SOALIHIN ASDIN. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.

	Text (Cover) MARIA OCTARIA_2003010011_PBSI_Cover.pdf - Published Version Download (677kB)
	Text (Abstrak) MARIA OCTARIA_2003010011_PBSI_Abstrak.pdf - Published Version Download (107kB)
	Text (Bab I) MARIA OCTARIA_2003010011_PBSI_BAB I.pdf - Published Version Download (121kB)
	Text (Daftar Pustaka) MARIA OCTARIA_2003010011_PBSI_Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (220kB)
	Text (fullteks) MARIA OCTARIA_2003010011_PBSI_Full Teks.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan representasi budaya Nusa Tenggara Timur dalam film Mengejar Pelangi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Untuk mendapatkan data, peneliti menggunakan teknik menonton, mendengarkan, dan menyimak. Peneliti menggunakan pedoman analisis data untuk mengumpulkan data dengan menggunakan teori modifikasi Ratna (2011:396-435). Selanjutnya, peneliti mengolah data dengan cara menganalisis berdasarkan unsur-unsur budaya, setelah itu peneliti mendeskripsikan kedalam bentuk paragraf dan setelah semua data diperoleh lalu dibuat Kesimpulan sesuai dengan unsur-unsur budaya dalam film Mengejar Pelangi. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menemukan representasi budaya Nusa Tenggara Timur dalam film Mengejar Pelangi yang ditinjau dari unsur bahasa berupa tuturan bahasa Timur yaitu deng, sa, su, ko, pu, dorang, dan ama. Ditinjau dari sistem religi yaitu kepercayaan agama Kristen. Ditinjau dari sistem peralatan kehidupan dan teknologi yaitu beras dan ubi, rumah, dan juga jembatan bambu. Ditinjau dari sistem mata pencaharian yaitu berkebun. Ditinjau dari sistem organisasi kemasyarakatan yaitu sistem gotong royong. Ditinjau dari sistem pengetahuan yaitu pengobatan tradisional dan sistem pengetahuan yang diperoleh dari Pelajaran sekolah dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Ditinjau dari sistem kesenian yaitu seni rupa berupa kain tenun dan seni patung yaitu kepala kerbau. This research aims to describe the representation of East Nusa Tenggara culture in the film Mengejar Pelangi. It is a descriptive study using a qualitative approach. To gather data, the researcher employed techniques such as watching, listening, and observing. The researcher employed data analysis guidelines based on Ratna's modification theory (2011:396-435) to collect data. Subsequently, the data was analyzed based on cultural elements, and then described in paragraph form. Once all the data was obtained, conclusions were drawn based on the cultural elements in the film Mengejar Pelangi. Based on the research findings, the researcher identified the representation of East Nusa Tenggara culture in the film Mengejar Pelangi in terms of language elements such as the Eastern dialect words "deng, sa, su, ko, pu, dorang, and ama." In terms of religious system, it reflects the Christian belief. Regarding the lifestyle and technology equipment system, it includes items like mobile rice and sweet potatoes, traditional houses, and bamboo bridges. In terms of the livelihood system, gardening is highlighted. The societal organization system is represented by mutual cooperation. The knowledge system includes traditional medicine and knowledge acquired from school lessons applied in daily life. The art system encompasses visual arts such as woven fabrics and sculptural art depicting buffalo heads.

Actions (login required)

View Item