SISWANDI, DAUD and Yulianto, Tri and Septiani Putri, Dwi (2023) PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG IKAN DENGAN TEPUNG KULIT UDANG DIFERMENTASI TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN BAWAL BINTANG (TRACHINOTUS BLOCHII). S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.

	Text (COVER) Daud_Siswandi_180254243037_BDP_Cover.pdf - Published Version Download (370kB)
	Text (ABSTRAK) Daud_Siswandi_180254243037_BDP_Abstrak.pdf - Published Version Download (476kB)
	Text (BAB I) Daud_Siswandi_180254243037_BDP_BAB I.pdf - Published Version Download (672kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) Daud_Siswandi_180254243037_BDP_Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (700kB)
	Text (FULL TEKS) Daud_Siswandi_180254243037_BDP_Full Text_.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Ikan bawal bintang merupakan komoditas perikanan yang memiliki nilai ekonomis tinggi. Salah satu permasalahan dalam budidaya ikan bawal bintang adalah pakan. Alternatif yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah mencari bahan penggganti sebagai sumber protein hewani. Langkah ini dapat dilakukan dengan memanfaatkan limbah, yakni kulit udang. Kulit udang masih memiliki kelemahan dalam pemanfaatannya, yakni kandungan kitin yang cukup tinggi. Kandungan kitin yang tinggi pada kulit udang menyebabkan sulit dicerna oleh ikan, untuk mengurangi kandungan kitin dilakukan dengan cara fermentasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh substitusi tepung ikan dengan tepung kulit udang difermentasi terhadap pertumbuhan ikan bawal bintang (Trachinotus blochii) dan mengetahui persentasi subtitusi tepung ikan dengan tepung kulit udang difermentasi yang mampu menghasilkan pertumbuhan terbaik pada ikan bawal bintang (Trachinotus blochii). Metode yang digunakan dalam penelitian ini Rancangan Acak Lengkap (RAL), terdiri dari 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan A : 100% tepung ikan (kontrol), Perlakuan B : 85% TI + 15% TKUDF, Perlakuan C : 80% TI + 20% TKUDF, Perlakuan D : 75% TI + 25% TKUDF. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan panjang mutlak dan tingkat kelangsungan hidup tidak berbeda signifikan, tetapi berbeda signifikan terhadap parameter efisiensi pakan pada perlakuan B sebesar 24.39%, rasio konversi pakan pada perlakuan B sebesar 4.11, laju pertumbuhan harian pada perlakuan B sebesar 0.23 g, dan pertumbuhan bobot mutlak pada perlakuan B sebesar 14.02 g.

Actions (login required)

View Item