SITINJAK, TERESIA and Malik, Abdul and Zaitun, Zaitun (2023) REPRESENTASI BUDAYA BATAK TOBA DALAM FILM NGERI-NGERI SEDAP KARYA BENE DION RAJA GUKGUK. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.
Text (Cover)
TERESIA SITINJAK_190388201065_Penddikan Bahasa dan Sastra Indonesia - Cover.pdf - Published Version Download (504kB) |
|
Text (Abstrak)
TERESIA SITINJAK_190388201065_Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia -Abstrak.pdf - Published Version Download (553kB) |
|
Text (BAB I)
TERESIA SITINJAK_190388201065_Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia - BAB I.pdf - Published Version Download (635kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
TERESIA SITINJAK_190388201065_Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia -Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (682kB) |
|
Text (Full Teks)
TERESIA SITINJAK_190388201065_Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia - FULL TEKS.pdf - Published Version Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan representasi budaya Batak Toba dalam film Ngeri- Ngeri Sedap. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Untuk mendapatkan data, peneliti menggunakan teknik menonton, mendengarkan dan menyimak. Peneliti menggunakan pedoman analisis data untuk mengumpulkan data. Selanjutnya, peneliti mengolah data dengan cara menuliskan data-data yang sudah didapat ke dalam tabel instrument, mendeskripsikan dalam bentuk bentuk paragraf dan menyimpulkan data yang berkaitan dengan unsur budaya dalam film Ngeri-Ngeri Sedap. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menemukan representasi budaya Batak Toba dalam film Ngeri-Ngeri Sedap yang ditinjau dari unsur bahasa berupa dialek Toba yaitu horas, mauliate, dialek Sunda yaitu punten dan moal, dialek Jawa yaitu ora popo dan urip iku urup. Kata sapaan Batak Toba yaitu lae, nang, inang, amang, bapauda, akang, mang, opung, ito, pahompu, tulang, namboru, nantulang dan eda. Ditinjau dari unsur sitem pengetahuan yaitu menikah harus sesama suku, anak terakhir pewaris rumah dan raja parhata atau parsinabul. Ditinjau dari unsur sistem organisasi sosial yaitu paranak dan parboru. Ditinjau dari sistem teknologi berupa pakaian yaitu mandar,ulos,sortali dan kebaya, makanan yaitu ikan natinombur mie gomak, ikan arsik dan saksang, Rumah adat yaitu rumah bolon. Ditinjau dari sistem mata pencaharian yaitu beternak babi, bercocok tanam padi. Ditinjau dari sistem religi berupa sistem kepercayaan dan pesta adat sulang-sulang pahopu. Ditinjau dari kesenian berupa seni pertunjukan yaitu tor-tor dan alat musik gondang sabangunan yaitu gondang, taganing, pangora, hesek dan saruen bolon.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Subjects: | 800. Kesustraan > 801 Philosophy and Theory of Literatures/Filsafat dan Teori Kesusastraan 800. Kesustraan > 801.2 Value, Influence, Effect of Literatures/Nilai-nilai dan Pengaruh Kesusastraan |
|||||||||
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia | |||||||||
Depositing User: | user Bahasa Indonesia | |||||||||
Date Deposited: | 09 Aug 2023 07:03 | |||||||||
Last Modified: | 09 Aug 2023 07:03 | |||||||||
URI: | http://repositori.umrah.ac.id/id/eprint/5860 |
Actions (login required)
View Item |