Search for collections on Repository Universitas Maritim Raja Ali Haji

IMPLIKASI HUKUM PERSYARATAN KEPESERTAAN JAMINAN SOSIAL KESEHATAN DALAM PERALIHAN HAK ATAS TANAH DAN BANGUNAN DI KOTA TANJUNGPINANG

TAMBUNAN, YOHANA and Arjuna, Hendra and Nuraini, Lia (2023) IMPLIKASI HUKUM PERSYARATAN KEPESERTAAN JAMINAN SOSIAL KESEHATAN DALAM PERALIHAN HAK ATAS TANAH DAN BANGUNAN DI KOTA TANJUNGPINANG. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.

[img] Text (Cover)
YOHANA TAMBUNAN_190574201122_ILMU HUKUM_COVER.pdf - Published Version

Download (250kB)
[img] Text (Abstrak)
YOHANA TAMBUNAN_190574201122_ILMU HUKUM_ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (218kB)
[img] Text (Bab 1)
YOHANA TAMBUNAN_190574201122_ILMU HUKUM_BAB 1.pdf - Published Version

Download (414kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
YOHANA TAMBUNAN_190574201122_ ILMU HUKUM_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (307kB)
[img] Text (Full Teks)
YOHANA TAMBUNAN_190574201122_ILMU HUKUM_FULL TEKS.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: https://lib.umrah.ac.id/

Abstract

Setiap orang membutuhkan tanah, tidak hanya dalam hidup, pada saat mati manusia juga membutuhkan tanah. Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk, kebutuhan akan tanah semakin meningkat untuk perumahan maupun untuk pertumbuhan dan perkembangan, sosial budaya, dan teknologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisi implikasi hukum penggunaan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesahatan sebagai syarat peralihan hak atas tanah di Kota Tanjungpinang. Pasca dikeluarkannya Intruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2022 tanggal 1 Maret 2022 dan sesuai Surat Edaran Direktur Jendral Penetapan Hak Dan Pendaftaran Hak Atas Tanah : HR.02/153-400/11/2022. Dalam prakteknya di Kantor Badan Pertanahan Nasional Kota Tanjungpinang penetapan ini berlaku sejak pertanggal 1 Maret 2022 pihak pembel diharuskan memiliki BPJS Kesehatan yang aktif dan tanpa memiliki tunggakan, dengan penetapan syarat baru ini menjadi sebuah syarat sah dan telah menjadi sebuah syarat tambahan agar dapat terjadinya prooses pengalihan hak atau proses balik namayang dibutuhkan oleh pemohon. Penelitian ini menggunakan metode penelitian normatif empiris dimana dengan menemukan suatu aturan hukum, prinsip-prinsip hukum, maupun doktrin-doktrin hukum guna menjawab isu hukum yang dihadapi dengan pendekatan perundang-undangan. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Pengumpulan data penelitian dengan teknik wawancara dan studi dokumen atau bahan pustaka. Teori yang digunakan yaitu Teori Kepastian Hukum menurut Gustav Radbruchm. Hasil penelitian ini yaitu Implikasi Hukum terkait dengan Pemberlakuan persyaratan kepesertaan Jaminan Sosial Kesehatan dalam melakukan proses Peralihan Hak atas tanah menuai problematika dilingkungan masyarakat, sebagai salah satu persyaratan tambahan terbaru per tanggal 1 Maret 2022, peralihan hak atas tanah akibat adanya jual beli tanah harus dilengkapi dengan fotokopi kartu BPJS Kesehatan atau dengan kata lain pembeli tanah harus sudah terdaftar jaminan kesehatan program pemerintah Indonesia dan merupakan peserta aktif bahwa Ada ketidakpastian hukum bagi masyarakat yang ingin mendaftarkan peralihan hak karena jual beli.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionNameNIP / NIDN
ContributorArjuna, HendraNIDN.196612021997031003
ContributorNuraini, LiaNIDN.199007232019032015
Subjects: 300. Ilmu Sosial > 340 Law/Ilmu Hukum
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Hukum
Depositing User: user ilmuhukum
Date Deposited: 16 Aug 2023 02:11
Last Modified: 16 Aug 2023 02:11
URI: http://repositori.umrah.ac.id/id/eprint/6197

Actions (login required)

View Item View Item