AGUSTIN, RICO and Kurnianingsih, Fitri and Setiawan, Ramadhani (2022) KINERJA IMPLEMENTASI UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH PENGELOLAAN AIR BERSIH DALAM MENYELENGGARAKAN PELAYANAN AIR BERSIH DI WILAYAH HINTERLAND DI KOTA BATAM. S1 thesis, Universitas Maritim Raja Ali Haji.
Text (Cover)
RICO AGUSTIN_180563201122_Ilmu Administrasi Negara-Cover.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (Abstrak)
RICO AGUSTIN_180563201122_Ilmu Administrasi Negara-Abstrak.pdf - Published Version Download (103kB) |
|
Text (BAB I)
RICO AGUSTIN_180563201122_Ilmu Administrasi Negara-BAB I.pdf - Published Version Download (132kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
RICO AGUSTIN_180563201122_Ilmu Administrasi Negara-Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (235kB) |
|
Text (Full Teks)
RICO AGUSTIN_180563201122_Ilmu Administrasi Negara-Full Teks.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy |
Abstract
Air bersih merupakan salah satu kebutuhan yang sangat vital bagi semua manusia. Hal ini dikarenakan segala aktivitas masyarakat di berbagai aspek kehidupan manapun memerlukan air bersih. Tersedianya air bersih adalah mutlak untuk menunjang hidup yang sehat. Namun pada kenyataannya, masih ada sebagian penyebaran air bersih yang kurang merata dikarenakan kondisi geografis yang tidak sama dan kurangnya kesadaran masyarakat terhadap air bersih. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menjelaskan kinerja implementasi unit pelaksana teknis daerah pengelolaan air bersih dalam menyelenggarakan pelayanan air bersih di wilayah hinterland di Kota Batam. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dalam penelitian ini menggunakan 7 (tujuh) indikator dari teori Ripley. Hasil penelitian dilihat dari a). Akses beberapa wilayah hinterland di Kota Batam telah memiliki kemudahan untuk dapat memperoleh pelayanan air bersih, sedangkan di wilayah kelurahan lain seperti Kelurahan Batu Legong dan Kelurahan Karas belum memiliki pelayanan air bersih. b). Cakupan (coverage) dilihat dari kelompok sasaran masyarakat di wilayah hinterland yang kesulitan dalam memenuhi kebutuhan air bersih. Kemudian membandingkan wilayah hinterland yang sudah dan belum mendapatkan pelayanan air bersih. c). Frekuensi dalam penyediaan air bersih yang bersumber dari waduk belum berjalan secara optimal, hal ini dikarenakan tidak mencukupi sehingga mengalami kekeringan. Sedangkan untuk pelayanan air bersih SPAM IKK tidak mengalami kendala, hal ini dikarenakan sumber air bersih bersumber dari SPAM Batam. d). Bias, UPTD PAB tidak melakukan kebiasan (penyimpangan) dalam memberikan pelayanan air bersih kepada masyarakat. e). Ketepatan Layanan (service delivery) UPTD PAB telah tepat melakukan pelayanan, hal ini dikarenakan UPTD berlandaskan Peraturan Walikota Batam No. 47 Tahun 2018. f). Akuntanbilitas, Dinas dan UPTD memberikan hak-hak masyarakat hinterland, hal ini dilakukan dengan pembangunan pelayanan air bersih secara berkala. g). Kesesuaian Program dengan Kebutuhan, Program air bersih merupakan dari Dinas dan dikelola oleh UPTD sebagai upaya untuk mempermudah memperoleh air bersih.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Subjects: | 300. Ilmu Sosial > 350 Public Administration/Administrasi Negara | |||||||||
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Administrasi Negara | |||||||||
Depositing User: | user IAN | |||||||||
Date Deposited: | 11 Sep 2022 08:01 | |||||||||
Last Modified: | 11 Sep 2022 08:01 | |||||||||
URI: | http://repositori.umrah.ac.id/id/eprint/2927 |
Actions (login required)
View Item |